🎫 Renungan Yohanes 9 1 41
Yohanes 3:1-21 BIMK. Ada seorang tokoh agama dari kalangan orang Farisi yang bernama Nikodemus. Pada suatu malam ia datang kepada Yesus dan berkata, “Bapak Guru, kami tahu Bapak diutus Allah.Yohanes 14:1-6 TB ”Janganlah gelisah hatimu; percayalah kepada Allah, percayalah juga kepada-Ku. Di rumah Bapa-Ku banyak tempat tinggal. Jika tidak demikian, tentu Aku mengatakannya kepadamu. Sebab Aku pergi ke situ untuk menyediakan tempat bagimu.
Ayat SH: Yohanes 12:1-8 Judul: Tuluslah, Jangan Munafik! Munafik atau tulus? Dua hal yang sangat berbeda dan saling bertentangan. Salah satunya bisa saja muncul dalam setiap perkataan, sikap, dan tindakan kita. Keluarga Lazarus mengadakan perjamuan bagi Yesus, dan dalam perjamuan itu Yesus begitu dihormati dan dikasihi oleh Maria, Marta, dan Ayat SH: Yoh. 1:1-18 Judul: Miliki Pengenalan yang Berkualitas Saksi mata adalah mereka yang menyaksikan sendiri sebuah peristiwa. Jika saksi mata menyampaikan peristiwa yang disaksikannya tanpa rekayasa, maka penjelasan dari peristiwa itu diterima sebagai fakta kebenaran. Yohanes adalah salah satu saksi kunci mengenai perkataan dan kehidupanBahan refleksi harian: Yohanes 9:1-3. 1) Waktu Yesus sedang lewat, Ia melihat seorang yang buta sejak lahirnya. (2) Murid-murid-Nya bertanya kepada-Nya: “Rabi, siapakah yang berbuat dosa, orang ini sendiri atau orang tuanya, sehingga ia dilahirkan buta?”. (3) Jawab Yesus: “Bukan dia dan bukan juga orang tuanya, tetapi karena pekerjaanMinggu, 19 Desember 2021 07:08 WIB. Editor: Aldi Ponge. lihat foto. internet. Ilustrasi Renungan. TRIBUNMANADO.CO.ID - Penginjil Yohanes dalam penulisannya agak berbeda dengan 3 Injil lainnya. Bahasanya lebih filosofis. Tapi sesungguhnya gampang dimengerti. Isi dan maknanya sangat dalam dan cakupannya sangat komprehensif. 2. Yesus menyembuhkan orang yang buta sejak lahir ( 9:1-41) Tema utama dari perdebatan tadi, pasal 8:12-59, adalah bahwa Tuhan Yesus adalah Terang, dan mereka yang melawan Dia adalah pendusta dan pembunuh. Pasal ini membuktikan pokok yang sama melalui suatu mukjizat serta reaksi mereka. Suasana pasal ini lebih tenang daripada suasana akhir Boks Temuan. 4:1 Ketika Tuhan Yesus mengetahui, bahwa orang-orang Farisi telah mendengar, bahwa Ia memperoleh dan membaptis murid lebih banyak dari pada Yohanes b 4:2 --meskipun Yesus sendiri tidak membaptis, melainkan murid-murid-Nya, -- 4:3 Iapun c meninggalkan Yudea d dan kembali lagi ke Galilea. 4:4 Ia harus melintasi daerah Samaria. e 4:5